Garis Hitam Indonesia kembali menjadi ruang belajar lintas negara melalui program Study Visit Mahasiswa USA, yang diikuti oleh 9 mahasiswa dari Amerika Serikat. Kunjungan ini berlangsung sebagai bagian dari kerja sama antara Garis Hitam Indonesia dan lembaga asal Amerika Serikat, Radiant Life Excursion.
Dalam kunjungan tersebut, para mahasiswa diajak mengenal secara langsung proses pemberdayaan perempuan warga binaan di Lapas Perempuan Kelas III Mamuju, serta melihat bagaimana keterampilan kreatif dapat menjadi jembatan menuju kemandirian ekonomi. Mereka mengikuti sesi pembelajaran mengenai kerajinan tangan, mulai dari pembuatan produk kreatif hingga proses pengembangan usaha yang dijalankan para perempuan binaan bersama Garis Hitam Indonesia.
Selain mempelajari kerajinan lokal, para mahasiswa juga mendalami isu pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender, dan tantangan sosial yang dihadapi narapidana dan mantan narapidana perempuan di Indonesia. Melalui diskusi interaktif, mereka mendapatkan gambaran bagaimana Garis Hitam Indonesia berperan dalam membuka akses keterampilan, peluang ekonomi, serta ruang pemulihan sosial bagi para perempuan yang ingin membangun hidup baru.
Kunjungan ini menjadi bukti nyata bahwa program Garis Hitam Indonesia tidak hanya berdampak di tingkat lokal, tetapi juga menjadi sumber pembelajaran global tentang inklusivitas, kemanusiaan, dan transformasi sosial. Melalui kolaborasi dengan Radiant Life Excursion, Garis Hitam Indonesia terus memperluas jejaring internasional untuk mendorong pemahaman lintas budaya dan memperkuat dukungan terhadap gerakan pemberdayaan perempuan di Indonesia.

0 Comments